Hikmah
“Ketahuilah
takdir tidak berjalan menurut rencana kita, bahkan kebanyakan yang terjadi
adalah apa yang tidak kita rencanakan dan sedikit sekali terjadi apa yang kita
rencanakan.” (Ibnu Athaillah)
“Persahabatan
bukanlah sesuatu yang kita pelajari di sekolah, tapi jika kita tidak belajar
arti persahabatan , maka kita benar-benar tidak pernah belajar.”
“Bicara
memang hak, menyebar kata juga hak, tapi seharusnya kita sadar diri, bahwa :
tidak semua apa kata orang kita perlukan.
Maka tidak setiap perkataan perlu kita dengarkan. Seharusnya kita berbesar
hati, bahwa tidak segala hal kita mengerti. Maka tidak setiap waktu kita perlu
mengumbar kata-kata.”
“Sepotong
janji adalah deklarasi tentang apa saja. Bahwa kita telah menetapkan diri kita
untuk sebuah kewajiban. Mengikatkan diri kita untuk sebuah keharusan untuk diri
sendiri, terlebih untuk orang lain. Maka janji harus ditepati, karena janji
adalah transaksi yang harus ditunaikan, bahkan kelak hingga di akhirat nanti.”
Maka itu kalau berjanji jangan gunakan kata pasti. Tapi katakanlah : Insya
Allah…”
“Seringkali
kita berkeluh-kesah saat mengalami kesulitan yang seperti tak berujung, bahkan,
boleh jadi kita senantiasa berprasangka yang buruk akan kenyataan ini. Tapi
sudahkah kita bertanya kepada diri sendiri ; apakah itu sikap yang baik…? Jika kita mau berpikir lebih dalam lagi, maka
kita akan menemukan sebuah jawaban bahwa ; dalam situasi sulitlah kita merasa
menjadi manusia sesungguhnya, manusia yang benar-benar hidup..! Karena manusia
matilah yang tak mengenal kesulitan…”
“Ketahuilah
bahwa kesulitan itu tak pernah datang terus-menerus. Allah pasti memandang kita dengan pandangan
kasih sayang. Karena dunia ini tidak berada dalam satu keadaan…karena dunia ini
penuh warna dan beragam bentuknya. Tak ada kengerian yang tak pernah selesai…
Belenggu akan terbuka dan ikatan akan lepas.
Bersabar, berdoa dan berusahalah…Niscaya Allah akan memberikan
petunjuk.”
“Berhentilah
menangis kawan, karena tangismu akan menyakiti orang yang ingin melihatmu
tertawa. Berhentilah tertawa teman,
seperti halnya tangismu..Tawamu akan menyakiti orang yang ingin melihatmu
menangis. Tersenyumlah sahabat karena
senyummu meluluhkan dan mendamaikan hati yang bertentangan denganmu. Dan tak
ada yang tersakiti oleh ketulusan kasihmu..Smile for brother is Sodaqoh…”
آمــــــــــــــــــين يَآرَبَّ العَالَمِين
Dikala kita mampu menyapa dengan manis ,
mengapa kita memilh menyapa dengan kata sinis ?
dikala kita mampu mengucap salam, mengapa kiata memilih tampil
dengan wajah kusam .?
dikala kita mampu memilih obrolan yang bermanfa’at,
mengapa memilih cibiran dan menghujat ?
Muslim adalah saudara bagi muslim lainnya, bukan musuh yang harus dibunuh,
bukan lawan yang harus ditawan, tapi saudara yang harus diingatkan, manakala
dia berbuat kesalahan dan harus dihargai manakala dia memberi arti…..
Bismillah…
Kadang Allah menunjukkan kasih dan cintanya dengan sesuatu yang
mungkin sulit untuk kita pahami, dengan sesuatu yang mungkin tak
diinginkan…Tapi yakinilah, bahwa semua itu hanya satu dari sekian banyak
ungkapan cintaNya yang tak terhingga…..Apapun
keadaanmu . Mendekatlah padaNya karena Dia memberi batu sandungan bukan
untuk membuatmu jatuh terpuruk, tapi supaya kamu bisa bangkit menujuNya..
La Tahzan…
Innallaha ma’na…
Do’a ku hari ini…
Ya Allah, Ya Rabbi Yang
Maha Agung
Jika saudara ku hari
ini sedang beribadah, terimalah
ibadahnya.
Jika sedang berdo’a,
maka kabulkanlah do’anya
Jika sedang bekerja,
ringankanlah pekerjaannya
Jika sedang sakit,
sembuhkanlah dari penyakitnya
Jika sedang dalam
perjalanan, jagalah sampai ditujuan
Jika sedang khilaf,
sayang dan ampuni
Jika sedang lupa,
ingatkanlah dan ma’afkanlah ia…
Ya Allah ya Rabbal
alamin,
Golongkanlah kami sebagai orang
yang selalu bersyukur padaMu baik dalam keadaan sempit maupun
lapang..
Amiiin…
“Seorang muslim sejati tidak pernah lepas dari tiga keadaan yang
merupakan tanda kebahagiaan, yaitu bila ia mendapat nikmat, maka dia bersyukur,
bila mendapat cobaan maka dia bersabar dan bila dia berbuat dosa maka ia segera
beristighfar. Sungguh menakjubkan keadaan seorang muslim. Bagaimanapun
keadaannya, dia masih tetap bisa menuai pahala.”